Kamis, 01 Maret 2012

Spek Tiger Kencang Harian & Touring

  • ·         Karbu Keihin PE 28
  • ·         Cdi shogun ’95 ( shindengen) atau Cdi BRT Hiperband
  • ·         Gear GL , rante satria
  • ·         Busi Denso Iridium atau Busi standar Tiger
  • ·         Velg jari-jari TDR/ Champ / Venom diameter 17
  • ·         Ban FDR / Comet, dpn 70/80/17, blkg 80/80/18
  • ·         Tromol depan/belakang tiger standar.
  • ·         Koil YZ 125
  • ·         Hand Made
  • ·         Kanpas kopling racing (CLD)
  • ·         Noken as dan Head dibubut/papas
  • ·         Pertamax Plus
  • ·         Oli Federal Ultratech .
  • ·         Buat Selang Lubang pernafasan untuk mesin agar selalu dingin, dari head
Selamat Mencoba , Semoga Sukses , Jika ada kendala bisa post pertanyaan di sini, kalau enggak mau ribet bisa Order ke Tim saya, Rockets Eboth Speed Shop (Cirebon). Di jamin Jos


Ini contoh-contoh Honda Tiger Garapan Kami !




Drag Bike

Menurut gw sebagai pecinta otomotif khususnya, drag bike lebih asik di banding road race walaupun tantangan lebih banyak di road race seperti adanya tikungan-tikungan, tapi drag tidak membutuhkan biaya banyak dalam pembuatan mesinnya, seperti halnya road race. hadiah yang di janjikan pun lebih besar drag bike. drag bike memiliki tantangan tersendiri, dengan kecepatan tinggi dan sirkuit trak panjang dan lurus, jadi selain di uji konsentrasi pada saat star, pembalap pun harus mempunya mental keberanian yang tinggi , agar tak lepas kendali. mesin motor pun harus benar" mempunya kecepatan dan akselerasi yang tinggi . ini lah yang membuat gw sendiri pindah haluan dari road race ke drag bike.

Drag Bike













Rabu, 29 Februari 2012

Kinerja Sekretariat Kampus yang lemah

Saya berfikir, jika saya kuliah dan membayar kuliah tepat waktu, saya akan mendapatkan pelayanan yang lebih, tapi nyatanya semua itu bohong. disaat saya ingin komplain untuk pindah kelas di suatu mata kuliah tapi yang saya dapatkan hanya jawaban yang di lempar-lempar dari dosen wali, sekretariat, bagian kemahasiswaan sampai ke kaprodi. birokrasi komplek memang nyata di sebuah kampus !